21 Agustus 2025 – Wilayah Bekasi, Karawang, dan sekitarnya mengalami gempa tektonik berkekuatan magnitudo 4,7 pada Rabu (20/8) pukul 19.54 WIB. Menurut data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pusat gempa berada di koordinat 6.52 LS dan 107.25 BT, berlokasi 19 km tenggara Kabupaten Bekasi dengan kedalaman 10 km.
Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono, menyebutkan bahwa gempa ini termasuk dalam kategori gempa dangkal. Penyebabnya adalah sesar naik busur belakang Jawa Barat. Laporan awal menunjukkan dampak gempa dirasakan di Bekasi dengan Skala Intensitas III-IV MMI, yang menggambarkan getaran nyata dalam rumah, seakan ada truk yang lewat.
Berdasarkan pengamatan, beberapa warga melaporkan suara berisik dari jendela dan dinding. Getaran juga terasa di Purwakarta, Cikarang, dan Depok, dengan Skala Intensitas III MMI. Sementara itu, di daerah Bandung, Jakarta, Tangerang Selatan, dan Bekasi Timur, skala intensitas yang dirasakan berada di kisaran II-III MMI, menunjukkan bahwa beberapa warga merasakan getaran lembut dan benda-benda ringan bergoyang.
Sebagai tambahan, BMKG mencatat bahwa terjadi satu gempa susulan dengan magnitudo 2,1 sekitar pukul 20:35 WIB. Daryono mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpancing oleh isu-isu yang belum jelas kebenarannya, guna menjaga ketenangan di tengah situasi yang mungkin menimbulkan kepanikan. Keamanan dan kesejahteraan masyarakat menjadi prioritas, dan pihak berwenang akan terus memantau situasi terkini.
