Site icon Jackiecilley.com

Venezuela Gelar Latihan Militer Hadapi Potensi Invasi AS

[original_title]

Jackiecilley.com – Venezuela menggelar latihan militer sebagai persiapan menghadapi potensi invasi AS. Dalam aksi tersebut, ribuan warga berunjuk rasa di ibu kota Caracas untuk menunjukkan dukungan kepada Presiden Nicolas Maduro dan kesiapannya membela negara. Demonstrasi ini berlangsung bersamaan dengan latihan militer yang menunjukkan kekuatan angkatan bersenjata, di tengah meningkatnya kehadiran militer AS di Karibia.

Aksi massa tersebut mencerminkan keteguhan rakyat Venezuela dalam melawan kebijakan AS, yang dianggap sebagai upaya untuk mendestabilisasi negara di bawah kepemimpinan Donald Trump. Dalam pawai ini, Pedro Infante, Wakil Presiden Pertama Majelis Nasional, menegaskan pentingnya persatuan antara rakyat, tentara, dan polisi dalam menghadapi tantangan eksternal.

Jutaan warga, baik pria maupun wanita, turun ke Jalan Bolívar dengan semangat untuk mempertahankan tanah air. Naum Fernández, kepala pemerintahan Caracas, menekankan kesiapan masyarakat dalam melindungi negara, merespons seruan Maduro agar warga bersiap menghadapi ancaman dari luar. “Kami menolak dominasi kekaisaran mana pun; kami ingin menjadi bangsa yang merdeka,” kata Fernández.

Acara tersebut diwarnai dengan iring-iringan mobil, pawai besar, serta demonstrasi militer. Semua ini adalah respons terhadap kehadiran kekuatan militer AS yang diperkuat di Laut Karibia. Pada malam sebelumnya, Presiden Maduro mengumumkan evaluasi dekrit yang akan menyatakan keadaan kerusuhan eksternal, setelah sebelumnya Trump mengancam akan “menghancurkan” pemerintahan Venezuela. Latihan ini menunjukkan komitmen Venezuela untuk mempertahankan kedaulatannya di tengah situasi yang semakin tegang.

Exit mobile version