Site icon Jackiecilley.com

Trump Umumkan Kesepakatan Pemimpin Thailand dan Kamboja Hentikan Konflik

[original_title]

Jackiecilley.com – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengumumkan pada Jumat (12/12) bahwa para pemimpin Thailand dan Kamboja telah sepakat untuk mengakhiri pertempuran yang terjadi di perbatasan dan kembali ke perjanjian damai yang telah dimediasi olehnya. Kesepakatan ini diungkapkan setelah diskusi produktif antara Perdana Menteri Thailand, Anutin Charnvirakul, dan Perdana Menteri Kamboja, Hun Manet.

Trump melaporkan bahwa kedua pemimpin setuju untuk menghentikan seluruh tembakan efektif mulai malam itu dan kembali mengacu pada kesepakatan damai yang ditandatangani sebelumnya. Dalam pernyataannya, ia menyebut insiden yang melibatkan ranjau darat yang menewaskan dan melukai tentara Thailand sebagai kecelakaan, meskipun Thailand mengambil tindakan balasan yang signifikan. Ia menekankan bahwa kedua negara menunjukkan kesiapan untuk membangun perdamaian dan melanjutkan hubungan perdagangan dengan Amerika Serikat.

Kekerasan yang terjadi di perbatasan Thailand dan Kamboja telah menyebabkan sekitar 700.000 orang mengungsi dan jumlah korban tewas meningkat menjadi 23 orang. Perseteruan ini sebenarnya telah berlangsung lama, dengan pertempuran terakhir terjadi pada bulan Juli, yang mengakibatkan banyak korban jiwa.

Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, sebagai Ketua ASEAN, mengungkapkan komitmennya untuk membantu meredakan ketegangan tersebut melalui dukungan untuk melindungi warga sipil dan memulihkan stabilitas di kawasan. Ia juga menyatakan niat untuk mengadakan Pertemuan Khusus Menteri Luar Negeri ASEAN dengan tujuan mendorong langkah-langkah de-eskalasi. Keberhasilan dalam menyelesaikan konflik ini menjadi penting untuk kelanjutan hubungan baik antar negara di kawasan.

Exit mobile version