kia ev6 2025 spesifikasi lengkap menjadi topik hangat karena pembaruan besar: baterai lebih besar, desain lebih segar, serta dukungan pengisian cepat kelas flagship. Untuk Anda yang mengejar efisiensi tanpa mengorbankan performa, EV6 terbaru menawarkan kombinasi jarak tempuh, kenyamanan, dan fitur keselamatan yang relevan untuk kebutuhan harian maupun perjalanan antarkota. Pembahasan berikut merangkum apa yang berubah, siapa yang cocok, dan bagaimana cara memilih variannya.
Di pasar global, model tahun 2025 hadir dengan paket baterai 84 kWh untuk varian jarak jauh, menggantikan 77,4 kWh sebelumnya. Dampaknya, klaim jarak tempuh RWD naik hingga sekitar 319 mil (EPA belum final) atau setara 500+ km pada siklus WLTP, tergantung ukuran roda. Desain “Star Map” DRL juga mengikuti bahasa EV9, sementara kabin membawa antarmuka infotainment terkini.
Kia EV6 2025 spesifikasi lengkap dan pembaruan
Pembaruan utama ada pada baterai 84 kWh untuk varian Long Range, yang menambah daya jelajah harian tanpa mengubah karakter berkendara EV6 yang lincah. Sementara itu, varian entry kini memakai 63 kWh (dari 58 kWh), menjaga opsi harga lebih terjangkau untuk pengguna urban yang jarang menempuh rute jauh.
Selain baterai, Kia EV6 2025 mendapat revisi eksterior halus serta peningkatan fitur bantuan berkendara. Di beberapa pasar, informasi resmi menegaskan konfigurasi RWD 225 hp dan AWD 320 hp dengan baterai 84 kWh, memberikan keseimbangan antara efisiensi dan traksi. Ini menempatkan EV6 tetap kompetitif di segmen crossover listrik menengah.
Kia EV6 2025 spesifikasi lengkap untuk performa dan pengisian
Untuk performa, rentang pilihan mulai RWD bertenaga efisien hingga AWD bertenaga lebih besar. Di puncak, EV6 GT mempertahankan akselerasi 0–100 km/jam sekitar 3,5 detik, cocok bagi Anda yang mengutamakan sensasi berkendara. Namun, sebagian besar pengguna akan menemukan varian RWD/ AWD Long Range lebih rasional untuk keseharian.
Arsitektur 800V tetap menjadi kartu as EV6. Dengan DC fast charging 350 kW, pengisian 10–80% bisa sekitar 18–20 menit (tergantung trim dan kondisi). Inilah keunggulan praktis: waktu singgah lebih singkat, memudahkan perjalanan jarak jauh. Dukungan V2L 3,6 kW juga menarik untuk menyalakan perangkat saat aktivitas outdoor.
Varian dan tenaga
EV6 2025 menawarkan basis 63 kWh untuk kebutuhan harian berbiaya hemat, sementara 84 kWh RWD ideal bagi komuter jarak sedang yang mengutamakan daya jelajah. Opsi AWD 84 kWh menaikkan traksi di cuaca buruk serta respons akselerasi, sedangkan GT menjadi pilihan entusiast berkat output ratusan kilowatt dan paket sasis yang lebih agresif.
Waktu pengisian cepat
Pada jaringan 350 kW, sebagian besar trim menyelesaikan 10–80% sekitar 20 menit. Di infrastruktur 150 kW, estimasi sekitar 24–29 menit bergantung varian. Faktor suhu baterai, antrian charger, dan kebiasaan berkendara memengaruhi hasil real. Fitur pra-kondisi baterai dan perencanaan rute ke stasiun cepat membantu menstabilkan waktu singgah.
Kia EV6 2025 spesifikasi lengkap pada fitur keselamatan dan kenyamanan
Paket Kia Drive Wise/ADAS 2.0 mencakup bantuan menjaga lajur, mitigasi tabrak depan, pemantau titik buta, hingga bantuan kemudi di jalan tol (HDA 2) pada pasar tertentu. Kombinasi kamera dan radar membantu menjaga jarak aman serta mempermudah manuver parkir berkat tampilan 360 derajat pada varian lebih tinggi.
Kenyamanan ditopang kursi relaksasi, infotainment layar lengkung ganda 12,3 inci, audio premium, sunroof, serta bagasi fleksibel untuk kebutuhan keluarga kecil. Fitur V2L menambah utilitas saat event komunitas atau darurat listrik. Di Indonesia, EV6 tersedia resmi (termasuk GT), meski spesifikasi lokal mungkin masih mengacu ke 77,4 kWh pada beberapa laman.
Kesimpulan: kia ev6 2025 spesifikasi lengkap untuk calon pembeli
Bagi Anda yang menimbang crossover listrik serbabisa, EV6 2025 menarik berkat baterai 84 kWh, arsitektur 800V, serta ADAS komprehensif. Pertimbangkan pola perjalanan, akses ke fast charger, serta preferensi performa saat memilih antara RWD, AWD, atau GT. Cek juga perbedaan spesifikasi dan harga per wilayah sebelum transaksi agar keputusan pembelian tetap objektif. Kia Media+1
