Jackiecilley.com – Ganda putra timnas bulutangkis Indonesia, Fajar Alfian dan Muhammad Shohibul Fikri, meraih posisi runner-up pada ajang Prancis Terbuka 2025 setelah kalah dari pasangan asal Korea Selatan, Kim Won Ho dan Seo Seung Jae. Pertandingan yang berlangsung ketat ini berakhir dengan skor 21-10, 13-21, 12-21.
Sebelumnya, dalam kompetisi Denmark Terbuka 2025, Fajar dan Fikri juga menempati posisi kedua setelah kalah dari duet Jepang, Takuro Hoki dan Yugo Kobayashi, dengan hasil 18-21, 21-15, 19-21. Pelatih ganda putra pelatnas PBSI, Antonius Budi Ariantho, memberikan penilaian positif terhadap perkembangan performa pasangan ini, meskipun mereka belum berhasil meraih gelar juara.
Antonius menyatakan, “Penampilan Fajar/Fikri di turnamen Denmark dan Prancis menunjukkan kemajuan. Target kami sebenarnya adalah juara, namun perjalanan ini masih memerlukan waktu karena mereka baru enam turnamen bersama.” Ia menekankan pentingnya soliditas dalam aspek fisik dan teknik guna meningkatkan konsistensi performa mereka.
Beberapa aspek, seperti kekuatan, ketahanan, dan kecepatan, menjadi fokus pengembangan untuk meningkatkan kemampuan menyerang mereka. Antonius juga menyoroti pentingnya daya tahan dan konsistensi di tengah padatnya jadwal turnamen, yang sangat dibutuhkan untuk bersaing di level atas.
Pelatih berharap, Fajar dan Fikri dapat menutup rangkaian tur Eropa dengan hasil maksimal di Hylo Terbuka 2025, bersamaan dengan dua pasangan Indonesia lainnya, Muhammad Rian Ardianto/Rahmat Hidayat dan Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana. “Semoga di turnamen terakhir ini, mereka bisa mencapai hasil terbaik dan mengurangi kesalahan sendiri,” tutupnya.
![[original_title]](https://jackiecilley.com/wp-content/uploads/2025/10/1761565929_80dadb7e04f045b42bb1.png)