BPH Migas Pastikan Keandalan Produksi BBM di Kilang Balikpapan

[original_title]

Jackiecilley.com – Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) menegaskan keandalan produksi bahan bakar minyak (BBM) di Kilang Balikpapan selama periode Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Dalam keterangan resmi yang diterima, anggota Komite BPH Migas, Fathul Nugroho, menyampaikan bahwa persiapan yang matang diperlukan mengingat puncak kebutuhan energi akan terjadi dalam seminggu ke depan.

Fathul menyoroti pentingnya ketersediaan operasional kilang sebagai bagian dari saya kecukupan energi nasional. Upaya peningkatan kapasitas produksi melalui Program Refinery Development Master Plan (RDMP) dianggap sebagai langkah strategis dalam mencapai kemandirian energi yang ingin diwujudkan oleh pemerintah.

“Dengan RDMP ini, kami berharap visi dan misi untuk swasembada energi dapat tercapai,” kata Fathul. Selain itu, ia juga mengapresiasi upaya Pertamina dalam menyediakan layanan yang memuaskan bagi masyarakat, termasuk fasilitas informasi Serambi MyPertamina yang tersedia di beberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).

Rekan anggota Komite BPH Migas, Eman Salman Arief, turut menekankan perlunya kerjasama antara pemerintah, Kilang Pertamina Internasional (KPI), dan Pertamina Patra Niaga (PPN) dalam menjaga pasokan energi. Eman menambahkan bahwa kolaborasi ini bertujuan untuk memastikan distribusi BBM dapat berjalan lancar bagi masyarakat.

Dalam kunjungannya ke Kilang RU V Balikpapan, Eman juga mengungkapkan kebanggaan atas capaian produksi Low Sulfur Diesel yang memenuhi standar Euro V. Dengan inovasi ini, Kilang Balikpapan semakin menunjukkan komitmennya terhadap lingkungan, menghasilkan bahan bakar ramah lingkungan dengan tingkat sulfur yang rendah. Sebagai penutup, BPH Migas berharap semua langkah ini dapat memberikan kenyamanan dan keamanan energi selama periode Nataru dan seterusnya.

Baca Juga  Doa Bersama Nichiren Shoshu Hadapi Krisis Multidimensi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *