Bahlil Klarifikasi, Tidak Terlibat IUP Ilegal Raja Empat

[original_title]

Jackiecilley.com – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menanggapi tuduhan yang mengaitkan kepemimpinannya dengan penerbitan izin usaha pertambangan (IUP) ilegal di Raja Ampat. Dalam pernyataannya pada Selasa, 11 November, Bahlil menegaskan bahwa izin tersebut sudah ada jauh sebelum dirinya dilahirkan, dan ia menganggap tuduhan itu tidak berdasar.

Kasus izin tambang ilegal ini menjadi perhatian publik karena dampaknya terhadap lingkungan dan masyarakat di Raja Ampat, yang dikenal dengan keindahan alamnya. Di sisi lain, Bahlil menyoroti pentingnya transparansi dalam pengelolaan sumber daya alam di Indonesia. Menurutnya, setiap izin yang diterbitkan harus mengikuti prosedur yang berlaku dan berdampak positif bagi masyarakat.

Ia juga mencermati bahwa isu ini sering kali muncul dalam konteks politik, menjadikannya tantangan tersendiri dalam menjalankan tugas sebagai menteri. Selain itu, Bahlil menekankan perlunya kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan pihak swasta untuk menanggulangi masalah tambang ilegal sekaligus mempertahankan keberlanjutan ekosistem.

Bahlil berharap agar masyarakat tidak terprovokasi oleh informasi yang tidak akurat mengenai izin tambang. Ia berkomitmen untuk meningkatkan pengawasan dan penegakan hukum terhadap praktek-praktek pertambangan ilegal yang merugikan negara dan lingkungan. Di akhir pernyataannya, Bahlil mengajak semua pihak untuk bersama-sama menjaga dan melestarikan kekayaan alam Indonesia dengan cara yang bertanggung jawab.

Baca Juga  BRI Life Buktikan Komitmen dengan Inovasi di Tingkat Asia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *